Redaksi Iklan Pemasaran : Komplek Ruko Stadion Brawijaya  Jl. Ahmad Yani D-6  Kediri
Telp.(0354)-7000500 Fax. 0354 – 692543  E-mail : redaksi@majalahbuser.com
copyright . 2011 @ majalahbuser.com
Welcome to Our Website   www.majalahbuser.com
Redaksi Iklan Pemasaran : Komplek Ruko Stadion Brawijaya  Jl. Ahmad Yani D-6  Kediri
Telp.(0354)-7000500 Fax. 0354 – 692543  E-mail : redaksi@majalahbuser.com
copyright . 2011 @ majalahbuser.com
25 Maret 2011
Tim Densus 88 Tangkap Pelaku Teror

JEMBER - Tim Detasemen Khusus (Densus) Antiteror 88, Jum’at (25/3), menangkap David Miftahul Ulum, 21 tahun. Pegawai tata usaha Madrasah Tsanawiyah Nahdlatul Ulama (MTs NU) di Dusun Krajan, Desa Jenggawah, Kecamatan Jenggawah, Kabupaten Jember itu diduga sebagai pelaku aksi teror.

"Dia diduga kuat terlibat aksi teror di Gedung Graha SA di Jalan Raya Gubeng, Surabaya, pekan lalu," kata Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Kepolisian Resor Jember Ajun Komisaris Polisi Kusworo Wibowo.

Penangkapan dilakukan di sebuah jalan dusun dekat sekolah. David kemudian dibawa oleh Tim Densus ke Markas Kepolisian Daerah Jawa Timur untuk diperiksa.

Menurut seorang teman kerjanya, Syahirul Atok, menjelang siang tadi ada dua orang polisi menemui David di sekolah. Setelah berbincang sebentar, mereka pun pergi. "Tak lama kemudian David minta ijin kepala sekolah untuk keluar sebentar, alasannya ada urusan," ujarnya.

Setelah di luar komplek sekolah, David langsung dibawa tim Densus dengan mobil khusus. Mereka pun dengan cepat menuju rumah David dan menggeledah kamarnya.

"Kami sekeluarga takut, karena tujuh orang langsung minta ijin dan menggeledah kamar dan lemari," tutur Dian, kakak David. Tak lama kemudian, tim berpakaian preman itu pun pergi dan membawa ijazah serta kartu keluarga (KK) dari dalam lemari David.

Keluarga David mengaku terkejut dan tidak percaya bujangan itu terlibat aksi teror. Selain nyaris tidak bepergian ke luar kota, dia juga dikenal pendiam. "Kalau tidak dinas (ke sekolah) dia jaga warungnya," ucap Dian seraya menunjuk warung kopi di depan rumah mereka. (MAHBUB DJUNAIDY)(Tempointeraktif)
Anggota Gegana Brimob memeriksa paket yang dicurigai berisi bom di halaman komplek Kantor Berita 68H, Utan Kayu, Jakarta Timur