Berjalan lebih dari setahun, drama kasus Bibit-Chandra akhirnya Senin (25/10) menuju titik akhir. Kejaksaan memilih opsi pengesampingan (deponering) perkara ini. Dengan diambilnya keputusan deponeering ini, dua pemimpin Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bibit Samad Rianto dan Chandra M Hamzah, kini secara legal nasibnya terkatung-katung.

Seluruh keperkasaan dan kewibawaan hukum Republik Indonesia mulai hari ini harus memaklumatkan kepada dunia bahwa hukum telah mati. Mati karena dipaksa bersujud dan menyembah kepada superman mahaperkasa bernama Gayus Tambunan.

Surabaya - Bambang DH resmi mengajukan pengunduran dirinya sebagai wakil walikota Surabaya. Surat pengunduran dirinya sudah dilayangkan ke DPP PDI Perjuangan. Tentu langkah suami Dyah Katharina ini bakal mengejutkan masyarakat Surabaya. Ada tiga alasan yang membuat Bambang DH memilih berhenti mendampingi Walikota Tri Rismaharini menjalankan tugasnya hingga 2015.

"Saya ingin supaya ada regenerasi kepada kader lain. Dan kedua saya ingin lebih punya waktu konsolidasi di partai. Saya kan pengurus DPD PDI Perjuangan Jawa Timur," jelas Bambang DH kepada detiksurabaya.com melalui sambungan telepon, Kamis  (3/2/2011).

Alasan yang ketiga, kata Bambang DH, ingin menepis tudingan yang cukup kejam terhadapnya. Sebab dengan polemik yang terjadi antara dewan dengan walikota, dirinya dituding berada dibalik situasi panas itu.

"Saya dituding ingin menjadi walikota lagi. Ndaklah itu. Justru saya mundur ini ingin mematahkan tudingan yang sangat menyakitkan itu. Saya tidak punya ambisi," tegas Bambang DH.

Sekali lagi Bambang DH menyatakan pilihan mundur ini sama sekali tidak terkait dengan hubungannya dengan Tri Rismaharini. "Sama sekali tidak berhubungan dengan beliau," katanya.

Demi kemajuan dan kebesaran partai, Bambang DH menyakini DPP PDI Perjuangan akan mengabulkan permohonan pengunduran dirinya yang telah dikirimkan pada Rabu pagi (2/2/2011) "Saya percaya DPP akan mengabulkan. Ini demi partai kok," katanya. (gik/gik)(detikSurabaya)

Home

Nasional

Daerah

Sport

LifeStyle

Opini

Advetorial

SuratPembaca

Redaksi