Redaksi Iklan Pemasaran : Komplek Ruko Stadion Brawijaya  Jl. Ahmad Yani D-6  Kediri
Telp.(0354)-7000500 Fax. 0354 – 692543  E-mail : redaksi@majalahbuser.com
copyright . 2011 @ majalahbuser.com
Welcome to Our Website   www.majalahbuser.com
Redaksi Iklan Pemasaran : Komplek Ruko Stadion Brawijaya  Jl. Ahmad Yani D-6  Kediri
Telp.(0354)-7000500 Fax. 0354 – 692543  E-mail : redaksi@majalahbuser.com
copyright . 2011 @ majalahbuser.com
Jakarta -Kepala Hubungan Masyarakat Badan Narkotika Nasional (BNN), Sumirat Dwiyanto mengatakan sebanyak 146 tahanan dari sekitar 590 tahanan yang berada di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Nusakambangan positif memakai narkoba. Selain tahanan, pihaknya juga memeriksa petugas sipir. Hasilnya, sebanyak 11 sipir dari 150 orang positif memakai narkoba. “Barang yang digunakan berupa ganja dan shabu-shabu,” ujarnya saat dihubungi Tempo, Ahad, 13 Maret 2011.
146 Tahanan dan 11 Sipir Lapas Nusakambangan Terlibat Narkoba
Hasil ini, kata Sumirat, diperoleh ketika BNN melakukan pemeriksaan urine di Lapas tiga Nusakambangan sekitar tiga minggu lalu. Untuk petugas sipir yang positif memakai narkoba pihaknya menyerahkan persoalan tersebut kepada Kementerian hukum dan HAM.

Menurut Sumirat, pada Januari 2011 pihaknya telah berhasil mengungkap kasus peredaran narkoba di Lapas. Sumirat mengatakan ada tiga warga negara Malaysia keturunan India dan tiga orang Indonesia keturunan India juga bersama satu orang petugas sipir terlibat dalam aksi tersebut.

Kasus kedua terjadi sekitar satu bulan yang lalu ketika dua orang petugas sipir memasukkan shabu-shabu ke dalam Lapas. “Shabu-shabunya dikemas seperti bentuk makanan,” kata Sumirat. Dalam kasus ini, satu orang tahanan ikut terlibat.

Berikutnya adalah tertangkapnya Hartony Jawa Buana yang membawa 318 gram sabu-sabu oleh Polres Cilacap. Dari kasus inilah menurut Sumirat, kemudian diketahui melibatkan Kepala Lapas Nusakambangan Marwan Adli. “Kami menduga ada aliran dana,” ujar Sumirat. (Tempointeraktif)
Selasa, 15 Maret 2011
      Berita Nasional :

      Berita Daerah  :