Redaksi Iklan Pemasaran : Komplek Ruko Stadion Brawijaya  Jl. Ahmad Yani D-6  Kediri
Telp.(0354)-7000500 Fax. 0354 – 692543  E-mail : redaksi@majalahbuser.com
copyright . 2011 @ majalahbuser.com
Welcome to Our Website   www.majalahbuser.com
Redaksi Iklan Pemasaran : Komplek Ruko Stadion Brawijaya  Jl. Ahmad Yani D-6  Kediri
Telp.(0354)-7000500 Fax. 0354 – 692543  E-mail : redaksi@majalahbuser.com
copyright . 2011 @ majalahbuser.com
Yogyakarta - Jalan Malioboro dan sekitarnya akan ditutup saat acara resepsi pernikahan putri bungsu Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang juga Raja Keraton Ngayogyakarto Hadiningrat. Sultan pun meminta maaf kepada masyarakat.

Sultan juga berterimakasih atas respons masyarakat yang berniat turut serta memeriahkan pernikahan puterinya dengan menyediakan makanan dan minuman angkringan gratis di sekitar Malioboro.
Sabtu, 15 Oktober 2011

Malioboro Ditutup Selama Resepsi Pernikahan, Sultan HB X Minta Maaf
Resepsi pernikahan GKR Bendara dan KPH Yudanegara akan berlangsung di Kepatihan Jalan Malioboro pada hari Selasa (18/10/2011) mulai pukul 19.00 WIB.

Menurut rencananya, beberapa ruas jalan di sekitar Alun Alun Utara, simpang empat Kantor Pos Besar, Jl Ahmad Yani hingga Malioboro akan ditutup sejak hari Selasa sore sebelum kirab berlangsung.

"Saya mohon maaf pada masyarakat karena tanggal 18 khususnya, mungkin akan mengganggu kenyamanan sebagian warga masyarakat yang berpergian di Malioboro," kata Sultan kepada wartawan di Kepatihan, Jumat (14/10/2011).

Menurut dia, ketidaknyamanan itu karena ada beberapa ruas jalan sekitar Malioboro yang ditutup sehingga menimbulkan kemacetan. Namun Sultan juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut serta memeriahkan dan membantu secara sukarela.

"Paling lama ditutup sekitar 3-4 jam. Kami juga mengucapkan terimakasih kepada semua warga yang secara sukarela menyediakan angkringan dan layar lebar di beberapa titik lokasi agar masyarakat luas bisa menyaksikan gelaran seni dan prosesi pernikahan tersebut," katanya.

Dia mengharap penutupan jalan itu tidak membuat masyarakat rugi terutama aktivitas ekonomi di pasar Beringharjo dan kawasan Malioboro. Sebab penuntupan jalan itu hanya dilakukan saat prosesi kirab berlangsung.

Menurut penutupan kawasan Malioboro setelah pukul 15.30 WIB atau setelah 16.00 WIB. Dengan demikian hal tersebut tidak merugikan warga masyarakat yang akan berbelanja maupun para pedagang.

"Saya juga mengucapkan terimakasih kepada berbagai pihak yang menyediakan angkringan, untuk warga masyarakat yang berdiri di pinggir jalan saat menyaksikan kirab," pungkas Sultan.


Ratusan Angkringan Gratis Ramaikan Pernikahan Putri Sultan

Tak diundang ke pesta pernikahan putri Sultan Hamengkubuwono X? Tak masalah, Anda masih bisa menikmati pesta yang satu ini. Makan angkringan gratis di Malioboro.

Ratusan gerobak angkringan bakal tersedia di Jalan Ahmad Yani hingga Malioboro pada Selasa 18 Oktober sore. Saat warga dan wisatawan Yogyakarta menyaksikan kirab pasangan pengantin GKR Bendara dan KPH Yudanegara, dari Keraton Yogyakarta hingga Bangsal Kepatihan.

"Angkringan ini berisi aneka jajanan dan minuman khas Yogya. Ini kami sediakan gratis," kata Julius Felicianus salah satu penggagas acara kepada detikcom, di kantor Jl Mawar, Yogyakarta, Kamis (13/10/2011).

Julius mengatakan, kegiatan ini merupakan wujud rasa bahagia dari rakyat Yogyakarta kepada Keraton Ngayogyakarto Hadiningrat yang tengah menyelenggarakan pesta pernikahan. Berbagai komunitas sepakat menggelar pesta ini karena warga Yogya memandang selama ini bisa hidup tenteram dan damai di bawah kepemimpinan Sri Sultan Hamengku Buwono X beserta keluarga besar keraton.

"Ini bentuk dukungan kita. Dalam Bahasa Jawanya gugur gunung sekaligus tanda bakti kepada keraton," katanya.

Widihasto mengatakan, sekitar 100-an warung angkringan itu akan disiapkan pada hari Selasa 18 Oktober saat ribuan warga Yogyakarta menyaksikan kirab pengantin dari Keraton menuju Kepatihan. Saat rombongan kirab melewati kawasan Malioboro warga bisa menikmati sajian makanan dan minuman pelepas dahaga dan lapar.

Warung-warung angkringan itu rencananya akan ditempatkan di dua sisi sepanjang Jalan Ahmad Yani hingga Malioboro. Di sisi timur akan ditempatkan mulai depan Monumen Serangan Oemoem 1 Maret 1949 hingga depan Hotel Garuda. Sedangkan di sisi barat mulai Ngejaman depan Gereja Kristen Margomulyo hingga selatan Stasiun KA Tugu.

"Saat ini sumbangan untuk kegiatan masih terbuka dan mengalir. Sebelum acara resepsi pada Senin malam atau malem midodareni, kami juga akan menggelar kegiatan kesenian di dekat monumen," kata Hasto. (detiknews)
GKR Bendara dan calon suaminya KPH Yudanegara

      Berita Nasional :

      Berita Daerah  :