Redaksi Iklan Pemasaran : Komplek Ruko Stadion Brawijaya  Jl. Ahmad Yani D-6  Kediri
Telp.(0354)-7000500 Fax. 0354 – 692543  E-mail : redaksi@majalahbuser.com
copyright . 2011 @ majalahbuser.com
Welcome to Our Website   www.majalahbuser.com
Redaksi Iklan Pemasaran : Komplek Ruko Stadion Brawijaya  Jl. Ahmad Yani D-6  Kediri
E-mail : redaksi@majalahbuser.com
copyright . 2015 @ majalahbuser.com
Makkah -- Setelah proses identifikasi jenazah korban wafat pada peristiwa Mina dilakukan beberapa hari, sejak Senin (28/9/2015) lalu, pihak Majma’ Ath-Thawari bil Mu’ashim sudah melakukan pemakaman jenazah korban.

Sampai dengan Minggu (4/10/2015) sudah ada sekitar 1.800 jenazah yang sudah dimakamkan di pemakaman yang berada di sisi kanan tempat pemulasaran jenazah Muashim ini.

"Ada 1.800 jenazah yang sudah dikuburkan di situ,” tutur Kepala Kantor Urusan Haji Daker Makkah Arsyad Hidayat di kantornya, Minggu.

Arsyad mengatakan, korban wafat yang berasal dari Indonesia juga dimakamkan di sana. Jenazah harus segera dimakamkan karena dikhawatirkan dapat menimbulkan wabah penyakit jika dibiarkan terlalu lama.
Minggu, 04 Oktober 2015

Sudah 1.800 Korban Mina Telah Dimakamkan di Muashim
Dirjen Penyelenggaraan Ibadah Haji, Abdul Djamil, berkesempatan untuk melakukan peninjauan langsung ke makam Muashim pada Sabtu (3/10/2015) malam. Didampingi Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Sri Ilham Lubis, Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Ahda Barori, Staf Khusus Menteri Agama Hadi Rahman, dan tim identifikasi jenazah PPIH Arab Saudi.

Abdul Djamil ini tiba di pemakaman sekitar pukul 22.00 waktu setempat. Tampak lebih dari 60 lubang pemakaman sudah disiapkan sebagai tempat peristirahatan terakhir jamaah haji korban peristiwa Mina yang terjadi pada Kamis (24/9/2015) lalu.

Beberapa bagian lainnya masih berupa hamparan yang siap untuk digunakan. Dua buah jenset yang masing-masing tersambung dengan empat lampu besar tampak menyala terang menyinari lubang-lubang pemakaman.

Selang setengah jam menunggu, ambulan pembawa jamaah memasuki lokasi pemakaman. Setiap ambulan membawa dua jenazah yang sudah dimandikan dan dikafankan. Sampai dengan tim PPIH pulang, ada 14 jenazah yang sudah diantar ke pemakaman dan siap untuk dikebumikan, salah satunya adalah yang teridentifkasi sebagai jamaah haji Indonesia.

Kurang lebih sekitar lima belas petugas pemakaman sudah bersiap dengan peralatan mereka masing-masing. Sementara empat orang mengangkat jenazah, dua orang lainya sudah siap menerima di dalam liang lahat.

Kuburan Muashim berbentuk hamparan luas sekira lebih dari tiga kali lapangan sepakbola. Hamparan itu tampak dibuat blok-blok dengan ukuran sekitar 8 × 100 meter. Di setiap blok, dibuat liang lahat dengan ukuran panjang 2.5 m, lebar 1.5 m, dan kedalaman 2.5 m.

Lubang-lubang itu dibuat berjajar, masing-masing lima lubang ke samping. Pada sisi kanan dan kiri tembok pembatas, tertulis nomor pemakaman dalam rentang 1 – 5 secara berurutan. Diperkirakan dalam setiap blok terdapat kurang lebih 200 lubang. Di atas setiap makam jenazah, ditaruh paving blok sebagai penanda adanya jenazah yang dimakamkan di bawahnya.

"Kuburannya, lebar 1.5 m, panjang 2.5 m, dan dalam 2.5 m. Itu seperti parit yang sudah dibeton, kemudian jenazah dimasukkan, kalau sudah selesai ditutup,” terang Arsyad yang juga ikut menyaksikan pemakaman, Sabtu malam.

"Saya lihat sampai mayat disimpan di bawah, agak dimiringkan menghadap ke kiblat,” tambahnya. Menurut Arsyad Hidayat, pamakaman Muashim ini diperkirakan bisa menampung hingga mencapai 9.000 jenazah. Lebih dari 1.400 jenazah korban terowongan Mina yang terjadi pada tahun 1990 juga dimakamkan di pemakaman ini pada blok yang berbeda.

Jemaah Haji yang Wafat Jadi 100 Orang

Kepala Daerah Kerja Mekkah, Arsyad Hidayat, menyampaikan jemaah haji yang wafat atas tragedi Mina yang sebelumnya berjumlah 95 orang, hingga Minggu, 4 Oktober pukul 11.00 WIB bertambah lagi sebanyak lima orang, sehingga total jemaah yang wafat menjadi 100 orang. Lima tambahan jemaah haji yang wafat tersebut adalah:

1. Nandang Suryana Sulaeman kloter JKS 61 nomor paspor A8406668
2. Entin Rostini kloter JKS 61 nomor paspor A7919217
3. Supardi Harjodikromo Kerta kloter JKS 61 nomor paspor B0929687
4. Ahmat Khalimin Sambudi kloter SOC 62 nomor paspor B0877075
5. Juri Makri Monadi kloter SUB 28 nomor paspor B1028070

Selain itu, jumlah jemaah yang dikabarkan belum kembali, berkurang dari 34 menjadi 28 orang dengan rincian:

1. Kloter BTH 14 sebanyak 3 orang
2. Kloter JKS 61 sebanyak 17 orang
3. Kloter SOC 62 sebanyak 1 orang
4. Kloter SUB 28 sebanyak 1 orang
5. Kloter SUB 36 sebanyak 2 orang
6. Kloter SUB 48 sebanyak 2 orang
7. Kloter SUB 61 sebanyak 1 orang
8. Kloter UPG 10 sebanyak 1 orang

Pada awal kejadian, sebanyak 154 jemaah haji dilaporkan hilang dan belum kembali ke pemondokan.

Arsyad mengatakan saat ini adalah hari ke 10 pencarian jamaah haji korban peristiwa Mina. “Dari data 154 tersebut, kami telah berhasil mengidentifikasi sebanyak 126 jamaah haji atau 82 persen,” kata Arsyad dalam rilis yang diterima Tempo, Minggu, 4 Oktober 2015.

Dari 126 orang itu, 95 jemaah haji wafat, jumlah jemaah yang masih dirawat di rumah sakit sebanyak 6 orang, dan 25 orang sudah kembali ke kloternya.

“Sebagai wujud rasa empati petugas PPIH Arab Saudi, kami membuat program bimbingan dan konseling terhadap jemaah haji di kloter tersebut. Tujuannya agar para jemaah dapat bersemangat kembali dalam beribadah dan memotivasi diri dalam menjalani hari ke depan dengan penuh rasa optimisme,” ujar Arsyad. (berbagai sumber)
Suasana setelah jemaah calon haji saling berdesakan dan terinjak-injak di jalan menuju tempat pelemparan jumroh di Mina, Arab Saudi, 249/2015

      Berita Nasional :