Redaksi Iklan Pemasaran : Komplek Ruko Stadion Brawijaya  Jl. Ahmad Yani D-6  Kediri
Telp.(0354)-7000500 Fax. 0354 – 692543  E-mail : redaksi@majalahbuser.com
copyright . 2011 @ majalahbuser.com
Welcome to Our Website   www.majalahbuser.com
Redaksi Iklan Pemasaran : Komplek Ruko Stadion Brawijaya  Jl. Ahmad Yani D-6  Kediri
Telp.(0354)-7000500 Fax. 0354 – 692543  E-mail : redaksi@majalahbuser.com
copyright . 2011 @ majalahbuser.com
Jakarta - Deby, syok saat suaminya, Utha Likumahuwa dinyatakan meninggal dunia, Selasa (13/9/2011) siang. Ia tidak bisa lagi menyembunyikan kesedihannya. Air matanya kering karena terlalu banyak menangis. Bahkan Deby sempat histeris saat jenazah Utha Likumahuwa tiba di rumah duka.
Rabu, 14 September 2011

Utha Likumahuwa Meninggal Dunia
Deby Tersenyum Menatap Wajah Utha Likumahuwa
Utha Likumahuwa Meninggalkan Kita
Sejak jenazah Utha disemayamkan di rumah duka, Deby terus berada di samping peti jenazah suaminya. Tak sekalipun ia beranjak dari sana. Namun, pelan-pelan ia bisa mengendalikan emosinya. Tangisannya reda. Matanya terus menatap wajah Utha yang memucat.

Sembari menatap wajah Utha, tiba-tiba Deby tersenyum. Tampaknya, ia mulai bisa menerima kenyataan bahwa laki-laki yang dicintainya itu telah pergi untuk selamanya.

Utha Likumahuwa rencananya akan dimakamkan di TPU Cipaku, Bogor, Jawa Barat, Rabu (14/9/2011) besok. Keluarga sepakat memutuskan memakamkannya di sana.

Pasalnya, setelah menjalani operasi pada tempurung kepalanya, Utha memang ingin selalu pergi ke Bogor. Karena di sanalah, sanak saudaranya bermukim.

"Dia minta selalu ke Bogor. Ya, permintaan almarhum, ada rumah nenek juga, kakak, cicit, cucu tinggal di sana. Sehabis operasi dia pengin kumpul dengan keluarga di sana. Itu keinginan dia untuk kumpul keluarga," ujar Abraham Likumahuwa, putra Utha.


Lemasnya Kaki Oddie Agam Dapat Kabar Duka Utha Likumahuwa

Kabar meninggalnya penyanyi legendaris, Utha Likumahuwa ternyata membuat sahabat karibnya, Oddie Agam sempat mengalami syok hingga gemetar dan lemas pada bagian kakinya.

"Aku lagi ngisi acara di Lampung dan dapat kabar itu, aku langsung lemes dan terduduk. Padahal aku sebentar lagi mau manggung," kata Oddie Agam, selasa (13/9/2011) sore.

Oddie mengaku sangat berat sekali melepas kepergian Utha Likumahuwa, sahabat karibnya itu.

"Sungguh berat bagi saya menerima telpon tadi, mana lagi mau nyanyi nih di Lampung. Dan rasanya aduh... lemes kaki saya," ujarnya.


Sam Bimbo: Utha Likumahuwa Pribadi yang Santun

Penyanyi Sam Bimbo menilai bahwa almarhum Utha Likumahuwa adalah pribadi yang santun. Pola hidupnya tidak urakan, seperti anak band pada umumnya di zamannya.

"Utha orangnya santun. Dia bukan tipikal urakan seperti tipe pemain band. Itu saja," ujarnya, Selasa, (13/09/2011), di rumah duka, Villa Mutiara, Jln Zamrud 2 Blok B No 10 Ciputat, Tangerang Selatan.

Memang, hanya itu yang diketahui oleh Sam tentang pelantun 'Esok Kan Masih Ada' itu. Maklum, ia tidak terlalu mengenal dekat. Namun, siapa yang tidak tahu sepak terjang Utha sebagai penyanyi seba bisa. Mulai dari musik pop dan jazz dimainkannya.

"Utha mampu bernyanyi dalam bermusik yang warnanya beda. Dia nyanyi pop ke jazz. Tapi kalau performance, jarang bareng," terang Sam yang mengenal dekat musisi Benny Likumahuwa, saudara Utha.

Meskipun jarang tampil bersama dalam satu panggung, Sam punya solidaritas tinggi terhadap sesama musisi. Apalagi, mereka juga mengalami kesusahan karena menghadapi pembajakan terhadap karya-karya musik.

"Ya, kita punya rasa solider. Umumnya susah karena pembajakan yang luar biasa," katanya. (Tribunnews)
      Berita Daerah  :