copyright . 2015 @ majalahbuser.com
Tulungagung -- majalahbuser.com, Gelar Apel Deklarasi Nusantara Bersatu di Aloon-Aloon Kota Tulungagung, tepatnya didepan Pendopo Kabupaten Tulungagung 30/11 di hadiri ribuan warga Tulungagung, mereka sangat antusias mengikuti apel itu hingga acara yang berlangsung kurang lebih 5 jam itu berakhir.
Apel besar itu dipimpin langsung oleh Bupati Tulungagung Syahri Mulyo yang didampingi Wakil Bupati Maryoto Bhirowo dan unsur Forpimda. Selain itu juga diikuti seluruh anggota FKUB Tulungagung dan para pimpinan Organisasi Kepemudaan diantaranya dari KNPI dan Ansor serta berbagai Organisasi Kemasyarakatan yang lain di Tulungagung.
"Esensinya, Negara Republik Indonesia itu terdiri dari ribuan Suku Bangsa, Ras, puluhan Agama dan keyakinan dan ada kearifan lokal disetiap daerah. Maka kita tidak terima kalau ada oknum-oknum yang punya niat jelek ingin mencerai beraikan negara Kesatuan Republik Indonesia ( NKRI )," kata Bupati Syahri Mulyo kepada seluruh para awak media di Tulungagung, 30/11.
Untuk itu, kata Bupati selanjutnya dirinya bersama unsur Forpimda dan Ketua DPRD Kabupaten Tulungagung menghimbau kepada seluruh warga masyarakat Tulungagung jangan sampai mengikuti Daerah- Daerah lain tetapi tetap menjaga kerukunan dan persatuan seperti halnya jorgan Kabupaten Tulungagung, Tata Tentrem Lan Tinoto.
Ia juga mengatakan agar menyerahkan semua persoalan yang ada di Jakarta terkait dengan dugaan penistaan Agama kepada Aparat Pengadilan yang ada di pusat. Sekali lagi dhimbau untuk tidak berangkat ke Jakarta tetapi beraktifitas seperti hari-hari biasanya.
Sementara itu, dilokasi yang sama Dandim 0807/Tulungagung Letkol Arm Brantas G. Suharyo mengatakan, bahwa situasi dan kondisi keamanan di Tulungagung tetap kondusif dan sepanjang hari ini tidak ada perintah dari Pusat TNI untuk mengerahkan Pasukan ke Jakarta tetapi tetap fokus kepada wilayah Tulungagung. (unt)
Rabu. 30 Nopember 2016
Deklarasi Nusantara Bersatu di Tulungagung diikuti Ribuan Orang
Berita Nasional :
- 7 Pecahan Uang Rupiah Ini Tak Berlaku Lagi Mulai November 2016
- Sindikat Vaksin Palsu Harus Dihukum Berat
- 7 WNI Disandera Lagi, Panglima TNI: Bermotif Ekonomi, Bukan Politik
- 10 Jenderal Polisi Naik Pangkat, Boy Rafli Kini Bintang Dua
- Lima Alasan Presiden Wajib Tolak Revisi Undang-Undang KPK
- MPR Tampung Usulan DPD yang Ingin KPK Permanen Lewat Amandemen UUD
- Teriakan 'Basi' yang Tewaskan Polisi di Matraman
- Soal sopir taksi ditilang, Kapolri: Berhenti sama parkir apa bedanya?
Berita Daerah :
- Operasi Gabungan Razia Warung Miras Oplosan
- Dandim Kediri: Perangi Miras dan Oknum Keliaran Hiburan Malam
- Polisi : Keluarga Korban Miras Oplosan Tidak Menuntut
- Sisihkan Uang, Nenek Pemulung Ini Berkurban Tiap Tahun
- Tax Amnesty, Untuk Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat
- Sekolah di Pinggir Hutan Banyumas, Siswa Bayar Pakai Hasil Bumi
- Pengungsi akibat Banjir Bandang di Garut Mencapai 1.000 Orang
- Tekan Harga Sembako, Pemkot Kediri Gelar OPM
- Terduga Teroris Surabaya Dapat Doktrin Radikal di Lapas
- Wajan Raksasa Purbakala Pecah Saat Diangkat
- Seberapa Bergantung Kediri Terhadap Gudang Garam? Ini Gambarannya
- Pemkot Kediri Sederhanakan 172 Perizinan Jadi 56
- Awas! Narkoba Bisa Akibatkan 'Madesu'
- BI Harapkan Kabupaten dan Kota Kediri Sinergi
- Wali Kota Kediri Dukung Bandara di Kabupaten Kediri
- Pemkot Kediri Rintis Sekolah Sepakbola
- Aktifis LSM Kediri Serahkan Korupsi Jasmas DPRD 2014
- Dua Pegawai PDAM Magelang Positif Pakai Narkoba
- Dewan PDIP Vs Pendemo Nyaris Baku Hantam
- Sidang Kasus Bos PT. Triple S Terganjal Dakwaan
- Sidang Paripurna Tanpa Lagu Indonesia Raya
- Rumah Kosong Terima Bantuan Rehab
- Gubernur Jatim Lantik 17 Pasangan Kepala Daerah Hasil Pilkada Serentak 2015
- Pemuda Pancasila Kutuk Aksi Teror Bom Thamrin
- Aliansi LSM Geruduk Kantor Kejari Magelang
- Sekeluarga di Pasar Pujasera Pare Kediri Ikut Gafatar
- KPU Tetapkan Pemenang Pilbup Kediri Bersamaan Hari Ibu, dan Ultah Wabup
- PVMBG Belum Berencana Menaikkan Status Bromo Menjadi Awas
Gelar Apel Deklarasi Nusantara Bersatu di Aloon-Aloon Kota Tulungagung