Welcome to Our Website   www.majalahbuser.com
copyright . 2015 @ majalahbuser.com
Kediri - majalahbuser.com, Untuk mewujudkan Kota Kediri menjadi the service city, Pemkot Kediri akan akan lebih memudahkan dan mempercepat pengurusan Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) dan Tanda Daftar Perusahaan (TDP).

Tak hanya itu, Investor yang masuk Kota Kediri nantinya akan merasa lebih nyaman.

Hal ini disampaikan Triono Kutut, Kepala Badan Penanaman Modal (BPM) Kota Kediri kepada sejumlah wartawan, Jumat (27/11/2015).
Jum'at, 27 Nopember 2015

Urus SIUP dan TDP di Kota Kediri  Sehari Rampung
"Hanya dalam waktu serhari, izin-izin itu sudah rampung. Sementara untuk pengurusan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) dan Izin Gangguan (HO) diperlukan waktu tiga hingga empat hari. Semua perizinan dapat segera diselesaikan asalkan dokumennya sudah lengkap," katanya.

Diakui Triono Kutut, masyarakat dari luar daerah masih banyak yang meragukan Kantor BPM Kota Kediri dapat memberikan SIUP dan TDP dalam sehari. Namun keraguan itu sudah terjawab dengan pelayanan satu hari.

"Di daerah lain mengurus SIUP dan TDP mungkin butuh waktu 3 - 4 hari bahkan ada yang 3 minggu. Namun di Kota Kediri hanya butuh waktu sehari," tegasnya.

Malahan ke depan, Izin Gangguan atau HO yang selama ini banyak menjadi momok para pengusaha membuka usaha bakal semakin dipermudah.

"Izin HO dan IMB regulasinya akan dipermudah dengan cukup pemberitahuan kepada tetangga," jelasnya.

Pemkot Kediri dalam memproses perizinan berprinsip tidak akan mengecewakan para investor yang datang ke Kota Kediri. Karena perizinan yang mudah tahun depan bakal berdiri sejumlah hotel berbintang, rumah sakit bertaraf internasional.

Kota Kediri juga mengharapkan ada pengusaha taksi yang mau membuka usaha di Kediri. Saat ini hanya ada satu taksi yang telah membuka usaha di Kota Kediri.

Sementara Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar menjelaskan pihaknya akan menata Kantor BPM yang lebih representatif dan bagus pelayanannya.

"BPM akan membuat kantor baru supaya lebih enak, nyaman, dan tenang. Bahkan bisa buat tempat rapat bersama bagi para investor di Kota Kediri," kata Wali Kota Abdullah Abu Bakar dalam Business Meeting Kota Kediri Menuju the Service City di Hotel Grand Surya, Jl Dhoho, Kediri, Jumat (27/11/2015).

Menurut Mas Abu (panggilan akrab Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar). Kediri sebagai kota tujuan investasi, calon investor perlu mendapatkan informasi mengenai peluang dan potensi Kota Kediri. Di sisi lain, produk unggulan kota tidak boleh hanya jalan di tempat, melainkan harus go international.

"Karena itu, kita kerja sama dengan Pemprov Jatim agar produk lokal bisa bermain di kancah global," kata Mas Abu. (ADV/Humas)
Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar memberi sambutan dalam
Business Meeting Kota Kediri Menuju the Service City, Jumat (27/11/2015)

      Berita Daerah  :

      Berita Nasional :